Dilema Lapar Tengah Malam
Lapar,
salah satu kondisi naluriah yang pasti dialami setiap manusia. Kalau kata
KBBI, lapar artinya berasa ingin makan. Kalo sakit lapar melanda, ya obatnya adalah
makan. makan sendiri merupakan satu-satunya cara (sependek pengetahuan penulis)
untuk meredakan maupun menghilangkan rasa lapar itu sendiri. Kadang-kadang
gejala lapar ditandai oleh perut yang sakit dan sering bebunyian tanpa kenal
waktu dan situasi. Dengan makan, perut kita akan terisi dan menimbulkan suatu
perasaan puas dan tidak lapar lagi atau biasa disebut kenyang. Jadi, segera makanlah
kalo kamu merasa lapar, karena manusia membutuhkan asupan makanan untuk menyediakan
nutrisi bagi tubuh dan energi untuk bergerak.
“gimana kalo tiba-tiba laper pas
tengah malem?” –tanya seseorang yang sering kelaperan
tanpa kenal waktu.
“yaaa…. Gak gimana-gimana, kalo
emang laper yaudah tinggal makan” gitu.
–jawab
seseorang yang kerjaannya makan terus tapi gak gemuk-gemuk.
Emang
sih, kalo laper disaat tengah malam itu suka merasa dilema, bimbang, ataupun gelisah
galau merana (kalo kala mbak cita-citata).
Lapar
memang penanda agar perut segera diisi makanan, tapi lapar juga menjadi dilema jika
terjadinya di waktu-waktu yang agak-sedikit-kurang tepat. Tengah malam merupakan
saat-saat dimana seseorang terlelap tidur dan belarut dalam mimpi (semoga aja indah yha). Pada
kenyataannya, banyak orang yang memilih atau mungkin tidak ada pilihan selain
begadang sampai dini hari, atau bahkan tidak tidur sama sekali. Di sela-sela
aktivitas begadang itulah seringkali kita merasa lapar. Lapar yang membuat
perut sakit semakin menjadi-jadi dan sinyal pertanda perut kita perlu segera
diisi.
Lanjutannya
Coming soon…
Dilema Lapar Tengah Malam
Reviewed by Destri Ananda
on
Februari 27, 2018
Rating: 5